Cari Tahu 7 Penyebab Pipi Kucing Bengkak Sebab Membesar Tidak Selalu Berarti Chubby!
Cari Tahu Kenapa Pipi Kucing Bengkak di Sini agar Bisa Segera Melakukan Penanganan yang Tepat
Daftar Isi
- Kucing Pipi Bengkak, Kok Bisa?
-
- 7 Penyebab Pipi Kucing Bengkak - 2024
- No 1. Anasfilaksis atau Reaksi Alergi: Banyak Faktor yang Dapat Menyebabkan Kucing Terkena Alergi
- No 2. Abses Kucing: Terjadi Akibat Adanya Infeksi dan Surpurasi Jaringan
- No 3. Neoplasia Mulut atau Wajah: Kanker Mulut Membutuhkan Perawatan yang Darurat
- No 4. Luka: Luka Jadi Penyebab Kucing Pipi Bengkak Secara Umum
- No 5. Toksisitas Asetaminofen: Paracetamol Sangat Dilarang untuk Diberikan kepada Kucing
- No 6. Kompleks Granuloma Eosinofilik (EGC): Penyakit Kompleks dari 3 Jenis Masalah Kulit Kucing
- No 7. Adenitis atau Sialokel Kelenjar Ludah: Penyakit Ini Didiagnosis Setelah Pemeriksaan Menyeluruh
- Total 7 lainnya
- Kesimpulan: Penyebab Pipi Kucing Bengkak
Kucing Pipi Bengkak, Kok Bisa?
Pemilik mana sih yang tidak ingin kucingnya memiliki pipi yang chubby dan menggemaskan? Tentu itu adalah harapan setiap pemilik kucing. Akan tetapi, pipi yang membengkak tidak selalu berarti chubby. Bahkan, pipi yang bengkak bisa berarti kucing sedang mengalami masalah kesehatan. Kok bisa?
Wajah yang bengkak umumnya merupakan tanda peradangan di dalam atau di bawah kulit. Unyulicious akan menemukannya di sekitar area mata, hidung, atau dagu kucing. Namun, tidak jarang peradangan tersebut dapat menjadi penyebab pipi kucing bengkak.
Pembengkakan ini muncul secara tiba-tiba atau seiring berjalannya waktu sehingga menimbulkan kekhawatiran. Jika muka kucing membengkak disertai tanda-tanda seperti lesu, kesulitan bernapas, muntah, diare, rahang luar membentuk sarang lebah, kesulitan makan, dan lainnya, segera bawa kucing ke dokter hewan.
Ketika muka kucing membengkak secara perlahan, namun ia bersikap gembira dan makan dengan baik, tunggulah beberapa hari sebelum menemui dokter hewan. Namun umumnya, hanya sedikit bahkan tidak ada pengobatan rumahan untuk pembengkakan pada wajah kucing.
Maka dari itu, jangan berikan obat apapun yang biasa diberikan kepada manusia. Obat manusia dapat menjadi racun bagi kucing dan malah akan memperburuk kondisi kucing. Untuk lebih jelasnya, simak artikel ini hingga akhir, ya!
Alis Volat Propriis
Si penyuka kata yang tidak bisa menolak novel fiksi, bergantung pada kalimat, dan selalu menyelesaikan paragraf.
7 Penyebab Pipi Kucing Bengkak - Terbaru 2024
Banyak hal yang dapat menjadi penyebab kucing pipi bengkak. Jika tidak segera diatasi, tentunya akan memperparah kondisi kucing. Oleh sebab itu, kenali penyebab pipi kucing bengkak dan solusinya di bawah ini!
Banyak Faktor yang Dapat Menyebabkan Kucing Terkena Alergi
Anasfilaksis atau Reaksi Alergi
Terjadi Akibat Adanya Infeksi dan Surpurasi Jaringan
Abses Kucing
Kanker Mulut Membutuhkan Perawatan yang Darurat
Neoplasia Mulut atau Wajah
Luka Jadi Penyebab Kucing Pipi Bengkak Secara Umum
Luka
Paracetamol Sangat Dilarang untuk Diberikan kepada Kucing
Toksisitas Asetaminofen
Penyakit Kompleks dari 3 Jenis Masalah Kulit Kucing
Kompleks Granuloma Eosinofilik (EGC)
Penyakit Ini Didiagnosis Setelah Pemeriksaan Menyeluruh
Adenitis atau Sialokel Kelenjar Ludah
Anasfilaksis atau Reaksi Alergi
Hal ini dapat terjadi akibat reaksi vaksin, sengatan serangga, reaksi obat, alergi lingkungan atau bahkan makanan. Umumnya, kucing juga akan merasakan gatal yang hebat, pupil memerah, berair, dan gatal.
Akan tetapi, pada kasus anafilaksis, hal ini dapat berkembang menjadi kelesuan yang parah, lemas, kolaps, warna gusi kucing menjadi pucat hingga putih, kesulitan bernapas, sampai peningkatan detak jantung dan syok.
Jika Unyulicious melihat tanda-tanda tersebut, segera bawa anabul ke dokter hewan untuk pemeriksaan dan pengobatan darurat. Perawatan yang dokter berikan biasanya melibatkan suntikan antihistamin, steroid, dan terapi cairan IV. Sedangkan dalam kasus yang lebih parah, dokter hewan akan memberikan obat-obatan untuk menstabilkan tekanan darah.
Abses Kucing
Umumnya, abses yang terjadi pada kucing muncul akibat trauma atau karena perkelahian dengan hewan lain. Biasanya, abses terjadi karena adanya bakteri yang masuk ke kulit melalui gigitan atau tusukan.
Selain itu, abses lain yang dapat menyerang kucing yaitu abses gigi. Abses dapat mengifeksi seluruh bagian tubuh. Namun, bagian tubuh yang paling sering terkena abses yaitu kepala, leher, punggung, pundak, juga pangkal ekor.
Sering kali infeksi ini muncul sebelum Unyulicious menemukan tanda-tandanya. Akan tetapi, Unyulicious mulai merasakan pipi kucing bengkak sebelah akibat infeksi abses (Josee, 2007). Infeksi abses akan menyebabkan kulit memerah dan menimbulkan benjolan, terutama pada bagian leher.
Jika tidak segera diatasi, benjolan tersebut bisa bertambah parah, nyeri, hingga pecah dan bernanah dengan bau busuk. Bahkan, abses juga dapat membuat lubang di area abses. Jika abses tergaruk jari tangan atau kaki kucing, tentunya akan membuat bolong semakin besar dan membuat borok.
Jadi, jika pipi dan leher kucing sudah membengkak seperti bola, segera bawa kucing ke dokter hewan. Dokter akan melakukan pemeriksaan laboratorium atau darah untuk memeriksa abses. Pemeriksaan ini berguna untuk mengetahui jenis obat antibiotik atau salep yang cocok dengan kondisi tersebut.
Neoplasia Mulut atau Wajah
Faktanya, kanker tidak hanya terjadi pada manusia, namun juga pada kucing. Kanker mulut sering kali tumbuh dengan cepat dan memiliki sifat lokal agresif. Hal itu dapat membuat muka dan pipi kucing bengkak parah.
Pembengkakan sering kali terjadi pada satu sisi wajah, namun dapat berkembang hingga memengaruhi kedua sisi muka. Kucing yang mengidap kanker mulut ini sering kali mengalami kesulitan makan, bau mulut, dan mengeluarkan air liur berlebih.
Dokter hewan perlu melakukan pemeriksaan mulut secara menyeluruh. Umumnya, saat pemeriksaan ini, dokter akan membius penuh kucing diikuti dengan biopsi.
Setelah itu, dokter akan menenutkan tingkat stadium kanker dengan bantuan CT Scan atau rontgen. Nantinya, perawatan akan bergantung pada jenis kanker dan sejauh mana perkembangannya, mulai dari operasi pengangkatan hingga radiasi dan kemoterapi.
Luka
Kapas Medis
Kasa Steril Onemed
Luka di bagian kepala dapat menyebabkan pembengkakan akibat peradangan kulit dan jaringan lemak di bawah kulit. Jika Unyulicious menemukan luka di sekitar wajah kucing, alangkah baiknya untuk segera membawanya ke dokter hewan.
Nantinya, dokter akan menemukan lokasi luka, menentukan luas luka, membersihkan luka dengan benar, dan mengobatinya dengan antibiotik. Jika diperlukan, dokter hewan juga akan memberikan obat pereda nyeri hingga sembuh total. Nantinya, luka basah tersebut akan mengering, mengelupas, dan membentuk lapisan kulit yang baru.
Toksisitas Asetaminofen
Obat Acetaminophen atau yang biasa dikenal dengan Paracetamol sangat beracun bagi kucing. Akan tetapi, tidak jarang kucing masih mendapat obat ini. Setelah menelan asetaminofen, seluruh wajah dan kaki kucing akan membengkak. Tentunya, kaki kucing yang bengkak membuat kucing berjalan dengan pincang. Selain itu, gusi dan urin kucing juga akan berubah warna menjadi coklat tua.
Namun, kaki kucing yang bengkak tidak selalu karena pemberian Paracetamol. Penyebab lain yang dapat membuat kaki kucing bengkak yaitu keseleo.
Jika tidak segera dilakukan penanganan, obat yang tertelan tersebut lama kelamaan akan mengakibatkan kucing mengalami anemia parah atau gagal hati. Oleh karena itu, penting untuk Unyulicious mencari perawatan medis darurat jika melihat pembengkakan wajah total. Kucing bisa jadi membutuhkan rawat inap dengan cairan IV, detoksifikasi hati, atau transfusi darah.
Kompleks Granuloma Eosinofilik (EGC)
Spet Kucing Suntikan
Onemed Syringe
Penyebab ke-6 yang dapat membuat pipi kucing bengkak yaitu Kompleks Granuloma Eosinofilik. Penyakit ini cukup kompleks dari 3 jenis lesi kulit pada kucing, yaitu granuloma eosinofilik, tukak kulit yang lamban, dan plak eosinofilik. Penyebabnya belum diketahui, akan tetapi dugaan penyebab kondisi ini yaitu reaksi alergi dan bisa jadi turunan.
Lesi paling sering terjadi di sekitar mulut, lidah, bibir, gusi, dan perut. Lesi terdiri dari benjolan kecil, menonjol, memerah hingga luka besar, bengkak, nyeri, hingga berdarah.
Hal umum yang akan Unyulicious lihat jika kucing mengalami lesi yaitu bisul yang muncul di tempat pertemuan bibir dengan kulit. Hal itu dapat menyebabkan kucing pipi bengkak, bahkan di seluruh wajah atau bibir.
Umumnya, dokter mendiagnosis melalui aspirasi jarum halus dan sitologi atau biopsi. Biasanya, dokter melakukan pengobatan lesi dengan cara menghilangkan apapun yang membuat kucing alergi, terapi steroid, atau memberikan obat lain yang dapat membantu sistem kekebalan tubuh.
Sebagian besar masalah medis ini memerlukan terapi segera setelah pembengkakan wajah terlihat.
Adenitis atau Sialokel Kelenjar Ludah
Peradangan atau infeksi pada kelenjar ludah dapat menyebabkan kucing bengkak di pipi kiri atau kanan saja. Namun, umumnya, peradangan ini terjadi di bawah dagu. Penyakit ini sering kali didiagnosis berdasarkan pemeriksaan kucing secara menyeluruh, termasuk pemeriksaan kelenjar ludahnya.
Dokter hewan juga akan menilai respon kucing terhadap antibiotik dan anti inflamasi. Jika terapi medis tersebut tidak berhasil, CT Scan, biopsi, dan pembedahan menjadi solusi pengobatan yang tepat.
Tanya Jawab Seputar Penyebab Pipi Kucing Bengkak
Sebelum Unyulicious mengakhiri artikel ini, luangkan sedikit waktu untuk membaca beberapa pertanyaan dan jawaban di bawah ini. Tentunya, pertanyaan dan jawaban tersebut dapat memperkaya wawasan Unyulicious. Check it out!
Apakah abses pada kucing berbahaya?
Abses pada kucing berbahaya jika tidak segera dilakukan penanganan yang tepat. Kondisi ini dapat membuat badan kucing menjadi lemas dan kesakitan.
Apakah abses kucing menular pada manusia?
Ya, abses kucing bisa menular pada manusia jika luka penyebab abses tersebut terinfeksi dari kucing lain yang bisa menyebarkan penyakit.
Kenapa tiba-tiba muka kucing bengkak?
Muka kucing bengkak tiba-tiba bisa terjadi karena beberapa hal, seperti abses, reaksi alergi, dan kanker mulut.
Kesimpulan: Penyebab Pipi Kucing Bengkak
Baik kucing dewasa maupun anak kucing memiliki naluri alam yaitu suka berburu. Tidak jarang, bakteri atau virus di luar rumah membuatnya rentan terserang penyakit. Selain itu, kucing yang berkelahi dengan kucing lainnya juga dapat membuat kucing sakit, salah satunya membuat pipi kucing bengkak.
Namun terkadang, sebagai pemilik tidak menyadari perubahan sikap yang kucing tunjukkan. Oleh karena itu, dengan membaca penyebab pipi kucing bengkak di atas, tim Unyu harap Anda lebih memperhatikan kondisi dan keseharian kucing. Jika kucing tidak berperilaku seperti biasa, segera telusuri seluruh tubuhnya dan temukan hal yang bisa jadi penyebab kucing sakit.
Setelah menemukannya, lebih baik segera bawa kucing ke dokter hewan. Penanganan dan pemberian obat yang salah, terlebih tanpa membaca gambar aturan pakai atau di luar pengawasan dokter tentu dapat membuat kondisi kucing semakin parah. Tidak hanya itu, penanganan yang salah justru membuat Anda menjadi lebih boros.
Lantas, setelah membaca, masih adakah hal yang membuat Unyulicious penasaran tentang penyebab pipi kucing bengkak? Jika ada, Unyulicious bisa menuliskannya di comment section di bawah ini, ya!
Apabila Anda membeli produk yang disebutkan di konten ini, Unyu mungkin akan menerima sebagian komisi dari hasil penjualan produk tersebut.