Hide Menu

Kucing Kurus Seperti Tidak Terurus? Inilah 11 Penyebab Kucing Kurus padahal Makan Banyak!

Hilangkan Rasa Insecure Itu dan Pelajari Penyebab Kucing Makan Banyak tapi Kurus di Sini

Artikel Penyebab Kucing Kurus padahal Makan Banyak ini diposting diperbarui
16 Pembaca
Like
Penyebab Kucing Kurus padahal Makan Banyak 2024
© istockphoto.com/Thorsten_Nilson

Mengindentifikasi Kucing yang Terlalu Kurus

Mengindentifikasi Kucing yang Terlalu Kurus
istockphoto.com/Thorsten_Nilson

Baik kucing kampung maupun anggora, memiliki tubuh kurus dan perut buncit keras tentu bikin penilaian negatif. Tidak hanya untuk si anabul, tapi juga kepada pemiliknya.

“Sebenarnya pemilik kucing ini ngasih makan nggak, sih?”, “Ih perut kucingnya buncit dan badannya kurus”, “Kasihan kucingnya kurus kayak kurang gizi”, atau kalimat nyelekit lainnya yang bikin si pemilik insecure padahal sudah ngasih makan yang banyak untuk si anabul. Lalu, kenapa kucing kurus padahal banyak makan?

Pasalnya, kejadian perut kembung ini tidak hanya terjadi pada kucing jantan dewasa saja, melainkan juga pada anak kucing. Faktanya, ada beberapa hal yang dapat menjadi alasan kucing kurus kenapa padahal sudah makan banyak.

Namun, sebelum membahas penyebabnya, tim Unyu akan memberikan cara mengidentifikasi kucing yang terlalu kurus. Simak poin-poin di bawah ini, ya. 

  • Tes Tangan

Metode ini adalah metode terpopuler untuk menentukan apakah si anabul dalam kondisi yang sempurna. Tidak hanya untuk mengecek apakah anabul terlalu kurus, namun juga bisa mencari tahu apakah kucing terlalu gemuk. Untuk melakukan tes ini, Unyulicious bisa menggunakan jari untuk meraba tulang rusuk yang terletak di belakang kaki depan. 

Kucing dalam keadaan yang baik jika tulang rusuknya terasa seperti punggung tangan Unyulicious. Sebaliknya, jika Anda bisa merasakan tulang rusuknya dengan jelas atau terasa ruas jari, maka itu menunjukkan kucing terlalu kurus. 

  • Skor Kondisi Tubuh

Skor Kondisi Tubuh Kucing adalah konsep kontemporer untuk mengetahui apakah kucing kurus, normal, atau terlalu gendut. Skor yang digunakan untuk menilai yaitu 1-9, tergantung penampilannya. 

Jika skor menunjukkan 1-3, maka berarti kucing kurus. Sedangkan skor melebihi 6 mengindikasikan kucing obesitas. Ketika skor berada di kisaran 4-6, maka kucing tersebut memiliki berat badan yang ideal. 

  • Inspeksi Visual

Ini adalah cara termudah untuk menilai berat kucing berdasarkan penampilannya. Unyulicious dapat mengamati lingkar pinggang kucing dengan melihat kucing dari atas. Anabul memiliki garis pinggang yang terlihat di antara tulang rusuk dan kaki belakang. 

Idealnya, kucing harus memiliki ruang menyempit di antara tulang rusuk dan bagian belakang jika beratnya ideal. Namun, jika ruang ini terlalu sempit, maka kucing Anda kekurangan berat badan. Nyatanya, naris pinggang yang hilang atau lebar menunjukkan obesitas. 

Setelah mengetahui cara mengidentifikasi kucing, apakah penilaian negatif terhadap kucing bisa diakui kebenarannya? Untuk lebih jelasnya, Unyulicious harus menambah wawasan tentang penyebab kucing kurus padahal banyak makanSo, lanjutkan membaca, ya!

I. G. A. Pusparani
Writer
Content Writer

Alis Volat Propriis

L. Ramadhani
Editor
Content Editor

Si penyuka kata yang tidak bisa menolak novel fiksi, bergantung pada kalimat, dan selalu menyelesaikan paragraf.

Konten ini dikerjakan sepenuhnya oleh Unyu. Meski Unyu terkadang menerima produk dan layanan secara gratis dari produsen atau pihak pemasang iklan, namun produsen dan pihak lainnya tidak berperan dalam menentukan isi atau penentuan peringkat dalam konten Unyu. Silakan baca kebijakan editorial Unyu untuk lebih detail.
Pakar dalam konten ini hanya meninjau isi konten bagian artikel seperti tips, tutorial, cara, promo dan lainnya. Produk dan/atau layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.

11 Penyebab Kucing Kurus padahal Makan Banyak - Terbaru 2024

Mengutip dari penelitian Claudia et al (2017), untuk meningkatkan kesehatan kucing, penting untuk menjaga berat badan kucing dalam kisaran normal. Hal itu lebih penting bagi kucing yang cenderung kelebihan berat badan.

Oleh karena itu, jika Unyulicious memiliki kucing makan banyak tapi kurus, tentu ini bukan tanpa alasan. Beberapa hal bisa menjadi penyebab kucing kurus. Apa sajakah itu? Cari tahu jawabannya di bawah ini!

1
Kucing Cacingan

Cacingan dapat Menghambat Proses Penyerapan Nutrisi

Kucing Cacingan

2
Tiroid

Metabolisme yang Terlalu Cepat Tidak Baik untuk Kucing

Tiroid

3
Diabetes Melitus

Obesitas Membuat Kucing Diabetes hingga Komplikasi

Diabetes Melitus

4
Kesalahan Pemberian Makan

Memberi Makan yang Salah Memengaruhi Pencernaan Anabul

Kesalahan Pemberian Makan

5
Kucing Terkena Kanker

Kanker Sulit Didiagnosa pada Stadium Awal

Kucing Terkena Kanker

6
Kucing Sudah Tua

Metabolisme pada Kucing Tua Menurun

Kucing Sudah Tua

7
Kucing Susah Gendut

Secara Genetik Termasuk Kucing Ras yang Susah Gendut

Kucing Susah Gendut

8
Kucing Aktif Bergerak

Kucing 1 Tahun Cenderung Masih Aktif

Kucing Aktif Bergerak

9
Kualitas Makanan Kucing Kurang Bagus

Kualitas Makanan Sangat Berpengaruh terhadap Tubuh Kucing

Kualitas Makanan Kucing Kurang Bagus

10
Kucing Mengalami Radang Usus

Segera Konsultasikan ke Dokter Hewan

Kucing Mengalami Radang Usus

11
Feline Acromegaly

Penyakit yang Serupa dengan Diabetes

Feline Acromegaly

Anda bisa percaya Unyu. Kami memberikan ulasan dan rekomendasi jujur berdasarkan pengetahuan mendalam dan pengalaman dunia nyata. Cari tahu lebih lanjut tentang cara Unyu meninjau dan merekomendasikan produk dan layanan.
Cacingan dapat Menghambat Proses Penyerapan Nutrisi
© istockphoto.com/FWork
1
Cacingan dapat Menghambat Proses Penyerapan Nutrisi

Kucing Cacingan

Rekomendasi kami

Cacingan atau investasi parasit tidak hanya terjadi pada manusia saja, namun kucing juga bisa terserang penyakit itu. Cacingan dapat menjadi penyebab proses penyerapan nutrisi pada tubuh terganggu.

Penyerapan nutrisi yang terganggu membuat kucing terus merasa lapar dan banyak makan, namun tidak diikuti oleh badan yang menjadi berisi. Oleh karena itu, pastikan Unyulicious selalu memberi obat cacing secara rutin untuk si anabul kesayangan.

Pemberian obat cacing dapat Unyulicious lakukan sendiri atau membawanya ke klinik hewan. Jika akan melakukannya sendiri, pastikan dosis obat sesuai dengan anjuran dokter hewan, ya!

Metabolisme yang Terlalu Cepat Tidak Baik untuk Kucing
© istockphoto.com/HotPhotoPie
2
Metabolisme yang Terlalu Cepat Tidak Baik untuk Kucing

Tiroid

Tiroid atau hyperthyroidism adalah salah satu penyakit kucing akibat gangguan pada kelenjar tiroid. Penyakit ini dapat menyebabkan produksi hormon tiroid kucing menjadi berlebih. 

Hormon tiroid berfungsi untuk mengatur metabolisme tubuh. Maka, untuk kucing yang mengidap tiroid, metabolisme akan menjadi jauh lebih cepat. Hal itulah yang menjadi penyebab kucing terus merasa lapar, namun tubuhnya tetap kecil dan kurus.

Tidak hanya itu, tiroid juga membuat kucing menjadi lebih hiperaktif dan jantung berdebar lebih kencang. Jika anabul di rumah sudah menunjukkan tanda-tanda tersebut, segera konsultasikan kondisinya ke dokter hewan. 

Obesitas Membuat Kucing Diabetes hingga Komplikasi
© istockphoto.com/Chekhovskoy
3
Obesitas Membuat Kucing Diabetes hingga Komplikasi

Diabetes Melitus

Rekomendasi kami

Penyakit diabetes melitus menjadi salah satu penyakit endokrin yang banyak terjadi akhir waktu ini. Penyebab penyakit ini didasari oleh obsesi pemilik kucing. Terlebih pemilik yang menginginkan kucing kesayangannya gemuk karena terlihat lebih menggemaskan. 

Pasalnya, kucing yang terlalu gendut bahkan obesitas tentu tidak baik untuk kesehatan kucing, terutama dalam jangka panjang. Bahkan, tidak hanya mengakibatkan diabetes, namun bisa membuat kucing menderita komplikasi.

Untuk mengatasinya, Unyulicious bisa menurunkan porsi makan dan mengatur frekuensi waktu pemberian makan kucing. Unyulicious juga bisa memberikan anabul pakan khusus untuk diet atau diabetic. 

Memberi Makan yang Salah Memengaruhi Pencernaan Anabul
© istockphoto.com/HASLOO
4
Memberi Makan yang Salah Memengaruhi Pencernaan Anabul

Kesalahan Pemberian Makan

Memberikan makan dengan porsi yang tidak tepat dapat menjadi penyebab kucing kurus namun terus lapar. Hal tersebut terjadi karena adanya ketidakseimbangan nutrisi di dalam tubuh kucing. Oleh karenanya, nutrisi yang diserap oleh tubuh dari makanannya hanya sedikit. 

Maka dari itu, Unyulicious harus memerhatikan komponen nutrisi dan komposisi sebelum membeli pakan untuk si anabul. Unyulicious bisa membacanya di kemasan luar pakan kucing atau membaca review di internet. Maka, pastikan pakan tersebut mengandung nutrisi yang seimbang dengan komposisi bahan yang aman untuk si anabul. 

Kanker Sulit Didiagnosa pada Stadium Awal
© istockphoto.com/Oporty
5
Kanker Sulit Didiagnosa pada Stadium Awal

Kucing Terkena Kanker

Tidak hanya manusia, kucing juga bisa terkena kanker. Akan tetapi, kanker pada kucing sering kali sulit didiagnosa, terlebih pada kanker stadium awal. Hal itu karena kucing sangat ahli dalam menyembunyikan rasa sakitnya.

Gejala utama yang muncul pada kucing dengan kanker adalah tubuh yang semakin lama semakin kurus. Maka dari itu, jika Unyulicious sudah memberikan treatment makan terbaik namun anabul malah semakin kurus, segera bawa ke dokter hewan untuk mendapat diagnosa yang tepat. 

Metabolisme pada Kucing Tua Menurun
© istockphoto.com/RAULRODRIGUEZ
6
Metabolisme pada Kucing Tua Menurun

Kucing Sudah Tua

Rekomendasi kami

Tubuh kurus umumnya ditemukan pada kucing senior atau kucing tua. Hal itu karena kucing senior mengalami penyusutan masa otot dan metabolismenya menurun.

Akan tetapi, Unyulicious bisa mengatasinya dengan memberikan pakan kucing sesuai dengan usianya. Setidaknya makanan ini akan menjaga anabul tetap sehat walaupun badannya tidak bisa segemuk saat ia masih lebih muda. 

Secara Genetik Termasuk Kucing Ras yang Susah Gendut
© istockphoto.com/angela_kotsell
7
Secara Genetik Termasuk Kucing Ras yang Susah Gendut

Kucing Susah Gendut

Rekomendasi kami

Sama halnya dengan manusia, susah gemuk juga bisa terjadi pada kucing. Secara genetik, beberapa ras kucing memang mempunyai sistem metabolisme yang cepat. Dengan begitu, meskipun anabul makan banyak, ia akan tetap kurus. 

Hal tersebut terjadi karena nutrisinya akan hilang dengan cepat dan menjadi energi. Kucing yang memiliki sistem metabolisme seperti itu cenderung susah gemuk. 

Untuk mengatasinya, Unyulicious bisa memberikannya pakan kucing khusus untuk menambah berat badan. Akan tetapi, asalkan si anabul sehat, Unyulicious tidak perlu khawatir berlebih. Unyulicious hanya perlu memastikan bahwa berat badannya tetap ideal. 

Sebagai tambahan wawasan, terdapat 5 ras kucing yang mudah gendut karena gen metabolisme yang lambat, antara lain persia, british short hair, ragamuffin, american short hair, dan sphynx. 

Kucing 1 Tahun Cenderung Masih Aktif
© istockphoto.com/NilsJacobi
8
Kucing 1 Tahun Cenderung Masih Aktif

Kucing Aktif Bergerak

Rekomendasi kami

Kucing yang memiliki pola aktif memang cenderung susah gendut. Apalagi, jika Unyulicious membandingkannya dengan kucing yang gemar rebahan. 

Umumnya, anak kucing dengan umur 1 tahun masih aktif-aktifnya dan masih suka bereksplorasi. Maka dari itu, karbohidrat yang ia dapatkan tidak menjadi lemak menggumpal di badan. Namun, semua karbohidrat diolah menjadi kalori dan digunakan sebagai energi ketika si kitten bermain.

Walaupun si anabul terlihat kurus, Unyulicious tidak perlu khawatir karena bobot kucing akan bertambah. Selama berat anabul stabil, ia termasuk ke dalam kategori kucing sehat. Sebagai pendamping, Unyulicious juga bisa memberinya vitamin penambah nafsu makan. 

Kualitas Makanan Sangat Berpengaruh terhadap Tubuh Kucing
© istockphoto.com/Thorsten_Nilson
9
Kualitas Makanan Sangat Berpengaruh terhadap Tubuh Kucing

Kualitas Makanan Kucing Kurang Bagus

Rekomendasi kami

Kucing yang banyak makan namun tetap kurus tidak selalu karena penyakit dalam. Namun, bisa jadi disebabkan karena kualitas makanan yang kurang bagus. Meskipun Unyulicious sudah memberikan makan banyak, tetapi jika nutrisi yang terdapat di dalam makanan rendah, maka kucing akan tetap kurus. 

Untuk itu, Unyulicious bisa memperbaiki gizi si anabul dengan memberikannya wet food dan atau pakan kering premium. Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter hewan untuk mendapat rekomendasi cara agar kucing cepat gemuk.

Pasalnya, makanan dengan kualitas yang kurang bagus tidak hanya membuat kucing tetap kurus. Nutrisi kucing yang tidak terpenuhi tersebut juga dapat membuat bulu kucing rontok dalam jumlah yang banyak.

Segera Konsultasikan ke Dokter Hewan
© istockphoto.com/ilona75
10
Segera Konsultasikan ke Dokter Hewan

Kucing Mengalami Radang Usus

Penyakit radang usus juga dapat menjadi penyebab anabul susah gendut meskipun banyak makan. Infeksi radang usus dapat terjadi akibat dinding usus dari saluran pencernaan membengkak. Oleh karena itu, nutrisi dari makanan yang anabul makan tidak terserap dengan baik.

Akibatnya, anabul akan selalu lapar karena tidak mendapat nutrisi yang ia butuhkan. Tidak hanya itu, radang usus juga bisa menjadi penyebab kucing muntah berbuih dan gejala diare. Jika anabul sudah menunjukkan gejala-gejala tersebut, segera bawa kucing ke dokter hewan, ya!

Adapun penyebab kucing terkena radang usus antara lain:

  1. Gangguan parasit di dalam usus
  2. Stres
  3. Faktor genetik
  4. Masuknya bakteri jahat ke usus pencernaan
Penyakit yang Serupa dengan Diabetes
© istockphoto.com/Panyawatt
11
Penyakit yang Serupa dengan Diabetes

Feline Acromegaly

Istilah penyakit ini bisa jadi masih terlalu asing di masyarakat. Kurang lebih, penyakit ini mirip dengan diabetes. Feline Acromegaly terjadi akibat tubuh tidak bisa mengontrol kadar gula darah yang sehat. Berbeda dengan diabetes, penyebab Feline Acromegaly muncul karena produksi hormon pertumbuhan IGF-1 yang berlebih. Hormon ini diproduksi oleh kelenjar pituitari. 

Kucing yang menderita penyakit ini umumnya memiliki nafsu makan yang sangat besar dan sering kehausan. Acromegaly pada kucing dapat memicu tipe penyakit diabetes yang resisten terhadap insulin. Selain itu, anabul juga akan mengalami pembesaran jaringan di rahang, hati, dan organ jantung. 

Saat ini, belum ada obat khusus untuk penyembuhan penyakit ini. Untuk perawatan kucing yang terkena Acromegaly, biasanya berupa perawatan dan pencegahan infeksi sekunder. Namun untungnya, penyakit yang mirip diabetes ini kemungkinan terjadinya sangat jarang.  

Tanya Jawab Seputar Penyebab Kucing Kurus padahal Makan Banyak

Sebelum mengakhiri artikel ini, alangkah baiknya Unyulicious membaca beberapa pertanyaan di bawah. Pertanyaan dan jawaban yang telah tim Unyu siapkan tentu dapat memperkaya pengetahuan Unyulicious tentang penyebab kucing kurus padahal banyak makan. Simak di bawah ini!

Apa penyebab kucing makan banyak tapi tetap kurus?

Penyebab kucing yang makan banyak namun tetap kurus bisa jadi terdapat masalah pada pencernaannya. 

Kucing kurus sakit apa?

Penyebab kucing kurus bisa karena kucing mengalami penyakit tertentu, seperti ginjal, diabetes, kanker, dan beberapa penyakit lainnya. 

Bagaimana cara menggemukkan kucing yang kurus?

Cara yang dapat Anda lakukan untuk menggemukkan kucing yang kurus antara lain memberi makanan dengan nutrisi dan gizi yang seimbang, menambah porsi makan secara bertahap, selalu menyediakan minum, mengimbangi dengan vitamin dan cemilan sehat, menjaga lingkungan sekitar kucing tetap bersih, dan sering mengajaknya bermain.

Apakah kucing kurus bisa gemuk?

Ya, kucing yang kurus bisa gemuk. Namun, Anda tidak selalu membutuhkan pakan khusus untuk menambah berat badannya. Sebaliknya, Anda bisa menambah jumlah asupan atau frekuensi makannya. 

Kenapa kucing kurus dan perut buncit?

Alasan perut kucing yang buncit dan keras tetapi kurus adalah adanya ciri jika kesehatan anabul sedang terganggu. 

Kesimpulan: Penyebab Kucing Kurus padahal Makan Banyak

Kucing dengan bulu dan kulit yang berkilau serta bobot yang ideal tentu idaman. Namun, secara naluri alam, kucing termasuk hewan yang suka berburu. Hal itu dapat menjadi alasan mengapa kucing terlihat kurus padahal banyak makan.

Meskipun memang terdapat beberapa ras yang lebih menyukai rebahan daripada beraktivitas sehingga mudah gendut, akan tetapi kucing yang suka rebahan namun tetap kurus padahal sudah makan banyak tentu akan memberikan penilaian yang berbeda. 

Jika anabul di rumah mengalami permasalahan serupa, ada baiknya Anda membaca penjelasan dan tips penyebab kucing kurus padahal makan banyak di atas. Dengan begitu, Anda tidak akan lagi insecure karena sudah menemukan penyebab dan solusi yang tepat. Di sisi lain, jangan lupa untuk sayangi anabul mulai dari bayi yang baru lahir hingga dewasa, ya! 

Deskripsi setiap produk bersumber dari produsen/brand, situs marketplace, dan sebagainya. Harga yang tercantum di konten Unyu adalah harga terendah di marketplace, toko, atau situs resmi produk saat konten dibuat.
Apabila Anda membeli produk yang disebutkan di konten ini, Unyu mungkin akan menerima sebagian komisi dari hasil penjualan produk tersebut.

Komentar & Diskusi

Berikan ulasan mengenai konten ini, ulasan anda akan sangat berguna untuk kami dan pembaca lainnya, bantu pembaca lainnya mendapatkan banyak informasi

guest
0 Komentar
Terlama
Terbaru
Inline Feedbacks
Lihat Semua

Konten Serupa

Diliput oleh banyak media terpercaya di Indonesia

Detik.com Kompas.com Liputan6 Tribun Network Merdeka.com Tempo