Napas Anabul Beraroma Tidak Sedap? Lakukan 10 Cara Menghilangkan Bau Mulut Kucing Ini!
Cari Tahu Penyebab dan Cara Menghilangkan Bau Mulut pada Kucing dalam Artikel Ini!
Daftar Isi
- Apa yang Menyebabkan Bau Mulut pada Kucing?
-
- 10 Cara Menghilangkan Bau Mulut Kucing - 2024
- No 1. Menjaga Kebersihan Gigi: Gunakan Sikat Gigi Lembut Khusus Hewan
- No 2. Melakukan Pemeriksaan Rutin: Pemeriksaan Penting untuk Menjaga Kesehatan Mulut
- No 3. Memberi Makanan yang Sehat: Pakan Bernutrisi Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut
- No 4. Memberi Mainan yang Dapat Merangsang Gigi dan Mulut: Mainan Gigitan Membersihkan Area Mulut Kucing
- No 5. Memberi Air Bersih : Pastikan Kucing Memiliki Akses Air Bersih yang Cukup
- No 6. Memberikan Herbal untuk Mulut: Beri Secukupnya Karena Ada Efek Sampingnya
- No 7. Membersihkan Mangkuk Makan Secara Rutin: Wadah Kotor Jadi Sarang Kuman
- No 8. Memberi Suplemen GIgi: Kalsium dan Telur Menstimulasi Kekuatan Tulang dan Gigi
- No 9. Menjauhkan Anabul dari Asap Rokok: Asap Rokok Dapat Membahayakan Kesehatan Kucing
- No 10. Konsultasikan dengan Dokter Hewan: Diagnosa Dokter Berguna untuk Menentukan Perawatan Terbaik
- Total 10 lainnya
- Kesimpulan: Cara Menghilangkan Bau Mulut Kucing
Apa yang Menyebabkan Bau Mulut pada Kucing?
Kucing adalah hewan yang dapat melakukan self-grooming. Namun, self-grooming tersebut tidak termasuk kemampuannya dalam membersihkan mulut mereka. Itulah yang menyebabkan kucing rentan terkena masalah kesehatan mulut. Masalah tersebut dapat membuatnya mengeluarkan aroma tidak sedap, terlebih ketika mangap. Lantas, adakah cara hilangkan bau busuk mulut kucing?
Bau mulut atau yang dikenal dengan halitosis adalah masalah umum yang dapat memengaruhi si anabul, terlebih jika kesehatan giginya diabaikan dalam waktu yang lama. Meskipun bau mulut termasuk bau ringan yang tidak memerlukan bantuan profesional, namun halitosis dapat berkembang menjadi kasus yang ekstrim. Ada beberapa alasan yang memicu bau mulut pada kucing, antara lain:
Radang Gusi
Radang gusi adalah salah satu yang menjadi penyebab bau mulut kucing tidak enak. Kucing bangka cukup rentan terkena radang gusi daripada kucing lainnya. Radang gusi tersebut menyebabkan pembengkakan pada gusi, penumpukan karang gigi dan plak, bahkan pendarahan.
Pola Makan yang Buruk
Bau mulut yang ringan adalah hal normal bagi kucing. Akan tetapi, mengonsumsi makanan yang berpotensi bahaya, seperti daging mentah, dapat membuat napas kucing menjadi tidak sedap. Selain itu, daging mentah juga mengandung bakteri Salmonella yang dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih parah. Makanan yang menempel pada gigi kucing dapat menempel dan mengeluarkan bau yang tidak sedap.
Masalah Saluran Pencernaan
Penyakit saluran pencernaan yang disebabkan karena mengonsumsi makanan terinfeksi dapat menyebabkan bau mulut. Anabul yang sering memakan benda non-makanan atau yang dikenal dengan pica dapat menyebabkan masalah pencernaan dan bau mulut.
Penyakit Periodontal
Sama halnya dengan radang gusi, kesehatan gigi yang diabaikan juga dapat menyebabkan periodontal pada kucing. Mengobati penyakit periodontal cukup sulit dan dapat menyebabkan bau mulut. Tidak hanya itu, jika dibiarkan dalam waktu lama, penyakit periodontal juga dapat menarik infeksi bakteri lainnya.
Stomatitis
Stomatitis adalah kondisi yang disebabkan oleh inflamasi pada salah satu area atau seluruh rongga mulut kucing. Selain membuat anabul tidak nyaman, stomatitis juga dapat menyebabkan aroma mulut kucing menjadi tidak sedap.
Penyakit Ginjal
Penyakit ginjal juga berpotensi membuat bau mulut pada kucing. Gagal ginjal akut dapat membuat kucing kekurangan cairan dan menyebabkan luka pada mulut. Kucing yang menderita penyakit ginjal menyebabkan muntah dan penurunan berat badan yang terus menerus.
Penyakit Hati
Penyakit hati dapat menyebabkan gangguan pecernaan pada kucing, sehingga menyebabkan kucing sering muntah dan meninggalkan bau yang tidak sedap ketika kucing buka mulutnya. Selain bau mulut, penyakit hati juga menjadi penyebab kuningnya gigi dan gusi, penurunan daya tahan tubuh, nafsu makan menurun, lesu, serta gangguan pencernaan.
Diabetes
Diabetes pada kucing sering dikaitkan dengan bau mulut karena adanya disfungsi metabolik. Kucing yang menderita diabetes memiliki bau mulut manis yang khas, dimana itu merupakan indikator positif bahwa kucing membutuhkan perawatan intensif.
Setelah membaca penjelasan di atas, dapat diketahui bahwa penyebab bau mulut pada kucing tidak hanya karena faktor makanan. Selain itu, bau mulut yang dibiarkan dapat memberi efek yang buruk pada kesehatan kucing. Untuk mengatasi bau mulut tersebut, simak artikel cara menghilangkan bau mulut kucing ini hingga akhir, ya!
Alis Volat Propriis
Si penyuka kata yang tidak bisa menolak novel fiksi, bergantung pada kalimat, dan selalu menyelesaikan paragraf.
10 Cara Menghilangkan Bau Mulut Kucing - Terbaru 2024
Menurut penelitian Julie et al (2022), penyebab utama bau mulut pada kucing berkaitan dengan keberadaan bakteri di rongga mulut yang sering dikaitkan dengan gingivitis dan periodontitis. Maka dari itu, untuk mencegah kesehatan kucing memburuk akibat penyebab bau mulut, cari tahu cara menghilangkan bau mulut kucing di bawah ini.
Gunakan Sikat Gigi Lembut Khusus Hewan
Menjaga Kebersihan Gigi
Pemeriksaan Penting untuk Menjaga Kesehatan Mulut
Melakukan Pemeriksaan Rutin
Pakan Bernutrisi Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut
Memberi Makanan yang Sehat
Mainan Gigitan Membersihkan Area Mulut Kucing
Memberi Mainan yang Dapat Merangsang Gigi dan Mulut
Pastikan Kucing Memiliki Akses Air Bersih yang Cukup
Memberi Air Bersih
Beri Secukupnya Karena Ada Efek Sampingnya
Memberikan Herbal untuk Mulut
Wadah Kotor Jadi Sarang Kuman
Membersihkan Mangkuk Makan Secara Rutin
Kalsium dan Telur Menstimulasi Kekuatan Tulang dan Gigi
Memberi Suplemen GIgi
Asap Rokok Dapat Membahayakan Kesehatan Kucing
Menjauhkan Anabul dari Asap Rokok
Diagnosa Dokter Berguna untuk Menentukan Perawatan Terbaik
Konsultasikan dengan Dokter Hewan
Menjaga Kebersihan Gigi
Sikat Gigi Kucing
Pet Finger Toothbrush
Toothpaste For Pets
Menjaga kebersihan gigi kucing penting untuk mencegah bau mulut. Menyikat gigi adalah cara terbaik untuk getting rid plak pada si anabul agar terhindar dari penyakit gigi. Tidak hanya itu, menyikat gigi juga mampu menghindarkan gigi dari sisa makanan dan air liur yang dapat menyebabkan noda hitam di sekitar area mulut.
Sikat gigi bisa jadi membuat kucing takut, namun dengan memberikan kata-kata yang menenangkan, tentu akan membuat kucing menjadi lebih tenang. Unyulicious dapat menyikat gigi kucing dengan sikat gigi khusus atau memberikan pakan kering yang dapat membantu membersihkan gigi kucing.
Melakukan Pemeriksaan Rutin
Tidak hanya manusia, memeriksakan gigi kucing secara rutin ke dokter hewan juga penting untuk memastikan kesehatan mulut kucing secara umum. Dokter hewan dapat membantu memeriksa apakah penyebab bau jigong adalah masalah gigi atau masalah kesehatan lainnya.
Memberi Makanan yang Sehat
Royal Canin Dental
Cature Freeze Dental
Memberi pakan yang sehat dan berkualitas dapat membantu kucing terhindar dari masalah pencernaan dan bau mulut. Pastikan makanan yang Unyulicious berikan mengandung nutrisi yang cukup dan tidak mengandung bahan pengawet atau kimia berbahaya.
Usahakan untuk tidak memberikan kucing daging mentah. Selain mengandung bakteri yang buruk untuk kesehatan kucing, daging mentah juga dapat menyebabkan aroma nafas kucing berubah jadi seperti bau busuk.
Memberi Mainan yang Dapat Merangsang Gigi dan Mulut
Mainan Gigit Kucing
Catnip Stick Pembersih Gigi
Memberi mainan untuk merangsang gigi dan mulut dapat membantu mengurangi bau busuk dari mulut kucing. Mainan tersebut berfungsi membersihkan gigi dan gusi, serta mengurangi plak dan tartar.
Memberi Air Bersih
Mangkuk Minum Kucing
Cat Water Dispenser
Kucing yang dehidrasi dapat mengalami masalah gigi dan mulut, tentunya dapat berdampak pada bau mulut. Beberapa pemilik kucing bimbang untuk memberi kucing mereka air keran atau air mineral.
Sebenarnya, keduanya aman bagi kucing. Jika sejak awal kucing sudah minum melalui air keran, baiknya biarkan saja. Akan tetapi, pastikan air keran tersebut bersih dan tidak berbau.
Memberikan Herbal untuk Mulut
Cat Mint Powder
Daun Parsley
Beberapa hal seperti peppermint atau peterseli dapat membantu mengurangi bau mulut pada kucing. Unyulicious dapat mencampurkan bahan herbal tersebut dengan makanan atau minuman kucing.
Akan tetapi, perlu Unyulicious ingat untuk tidak terlalu banyak memberi peppermint atau peterseli kepada kucing karena dapat berdampak buruk, salah satunya mabuk.
Membersihkan Mangkuk Makan Secara Rutin
Mangkuk Makan Kucing
Tempat Makan Kucing Double
Mangkuk atau wadah makanan yang kotor dapat menjadi tempat berkembangnya bakteri. Jika tidak mencucinya secara rutin, bakteri tersebut dapat menyebabkan kucing mengalami gangguan kesehatan, tidak terkecuali bau mulut. Maka dari itu, pastikan Unyulicious selalu mencuci tempat makan anabul dengan bersih dan rutin, ya!
Memberi Suplemen GIgi
Superfood Egg Shell Powder
Calcium Croissance
Tidak hanya manusia, kucing pun juga memerlukan suplemen untuk memperkuat gigi. Terdapat beberapa suplemen yang dapat mencegah bau mulut dan meningkatkan kesehatan gigi. Untuk mendapatkan suplemen terbaik dan sesuai, kosnsultasikan dengan dokter hewan terlebih dahulu.
Menjauhkan Anabul dari Asap Rokok
Jika Unyulicious merokok atau memiliki kerabat yang merokok, alangkah baiknya jauhkan kucing dari area merokok tersebut. Faktanya, asap rokok dapat menjadi penyebab kucing bau mulut. Oleh sebab itu, pastikan untuk tidak merokok di sekitar anabul agar ia terhindar dari paparan asap rokok.
Konsultasikan dengan Dokter Hewan
Cara terakhir yang dapat Unyulicious lakukan adalah dengan mengonsultasikan kondisi anabul tersebut ke dokter hewan. Unyulicious bisa menggunakan tas atau pet carrier untuk membawanya ke cat house atau klinik hewan terdekat.
Dokter akan membantu Unyulicious untuk menemukan penyebab bau mulut dan memberikan perawatan yang sesuai, seperti pembersihan cat scaling atau obat untuk masalah kesehatan mendasar lainnya. Namun, jika dokter memberikan obat, pastikan Unyulicious memberikannya sesuai dosis atau melihat gambar anjuran pemberian agar tidak overdosis.
Tanya Jawab Seputar Cara Menghilangkan Bau Mulut Kucing
Setelah membaca penjelasan di atas, apakah masih ada yang membuat Unyulicious penasaran? Jangan khawatir. Tim Unyu telah merangkum beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan terkait mulut kucing yang tidak harum. Simak penjelasannya di bawah ini, ya.
Mengapa ada warna hitam di sekitar mulut kucing?
Salah satu penyebab warna hitam pada mulut hingga bibir kucing yaitu iler, makanan, atau air.
Kenapa mulut kucing bernanah dan bau?
Kucing yang mengalami gigi berkarang atau infeksi gusi dapat menyebabkan mulut kucing bernanah dan odor yang parah.
Apakah masalah mulut berpengaruh dengan kencing kucing?
Masalah kesehatan mulut tidak berpengaruh dengan kencing kucing. Akan tetapi, bau lendir dari mulut dan kencing berulang merupakan tanda kucing sedang sakit.
Kesimpulan: Cara Menghilangkan Bau Mulut Kucing
Secara naluri alam, kucing memang senang berburu dan memungkinkannya memakan atau menelan benda-benda di sekitarnya. Benda non-makanan tentu beresiko membuat masalah kesehatan mulut kucing terganggu. Kucing yang mengalami gangguan kesehatan mulut dapat berpengaruh ke masalah kesehatan lainnya.
Mulut adalah bagian tubuh kucing yang rentan terkena bakteri. Jika tidak segera mengatasinya, bakteri tersebut dapat mengganggu fungsi mulut dan gigi yang membuat kucing lemas karena tidak napsu makan. Bahkan, makanan yang berhasil termakan justru dapat membuat kucing muntah.
Merawat kucing memang tidak mudah. Namun, agar fungsi mulut dan gigi yang sempurna, Unyulicious bisa menerapkan cara menghilangkau bau mulut kucing di atas dan pastikan kucing tidur dengan cukup. Semoga berhasil!
Apabila Anda membeli produk yang disebutkan di konten ini, Unyu mungkin akan menerima sebagian komisi dari hasil penjualan produk tersebut.