Bye Hair Ball! Inilah 5 Cara untuk Mengatasi Bulu Gimbal pada Kucing dengan Mudah!

Bulu Kucing Gimbal? Mengapa Bisa?

Ketika memilih untuk memelihara kucing, tentunya Unyulicious harus mengetahui banyak hal sebelumnya. Tidak hanya tentang makanan, mainan, litter box, atau lainnya. Di samping itu, Unyulicious juga harus mengetahui tiap masalah dan apa yang mungkin menjadi penyebabnya, termasuk masalah bulu gimbal pada kucing. 

Umumnya, bulu gimbal sering terjadi pada kucing yang memiliki bulu panjang, seperti kucing jenis persia, anggora, atau jenis kucing dengan bulu lebat lainnya. Tentunya, Unyulicious merasa kesulitan untuk mengatasi bulu kucing gimbal tersebut, karena bila sudah terlepas pun tidak menutup kemungkinan bulu gimbal tersebut muncul lagi. 

Lalu, apa sih sebenarnya penyebab bulu gimbal pada kucing? Inilah 10 faktor yang harus Anda tahu: 

• Jarang Menyisir Bulu Anabul

Jika Unyulicious memelihara kucing persia, anggora, atau kucing bulu lebat lainnya, sebaiknya, rajin-rajinlah untuk menyisirnya. Pastikan Unyulicious menyisir bulu yang tidak hanya menggumpal saja, melainkan sisirlah sampai ke bagian dekat kulit.

Rutin menyisir bulu anabul menjadi hal yang penting, karena jika tidak, bulu kucing akan menggumpal dan jika sudah lama, Unyulicious akan kesusahan untuk mengurainya menggunakan sisir atau sikat khusus kucing. Sehingga, untuk menghilangkan bulu menggumpal tersebut harus dipotong atau dicukur. 

• Anabul Jarang Dimandikan

Penyebab selanjutnya adalah karena bulu anabul terlalu kotor. Kotoran yang menempel di bulu kucing akan membuat bulu menjadi saling menempel, sehingga dapat menyebabkan bulu menjadi gimbal. 

Untuk itulah, Unyulicious harus sering memandikannya untuk menghilangkan kotoran yang melekat di bulu kucing. Unyulicious bisa memandikan kucing setidaknya seminggu sampai dua minggu sekali.

• Tidak Segera Mengeringkan Anabul Setelah Mandi

Sama seperti manusia yang jika selesai keramas langsung disisir sambil dikeringkan, begitu juga yang harus Unyulicious lakukan pada kucing. Jika tidak segera dikeringkan setelah mandi, maka bulu kucing tersebut akan menjadi gimbal. 

Terlebih jika kucing hanya dijemur begitu saja, tentunya bulu di bagian dalam tidak bisa kering dan malah membuatnya lembab. Karena bulu yang masih lembab itulah, maka bulu-bulu tersebut menggumpal. Oleh karena itu, setelah memandikannya, pastikan Unyulicious mengeringkan Anabul dengan benar, ya!

• Anabul Terinfeksi Jamur

Selanjutnya, yang dapat menyebabkan bulu kucing menggumpal atau gimbal adalah karena adanya jamur pada kulit Anabul. Ketika jamur tersebut menyerang kucing, tentunya kucing akan menggaruk secara terus menerus pada area tertentu. 

Selain bisa membuat luka dan botak atau pitak, Anabul yang terlalu sering menggaruk akan menyebabkan bulu pada area tersebut menjadi gimbal. Jika melihat tanda-tanda tersebut, segera mandikan Anabul ya, Unyulicious!

• Tidak Memotong Bulu Kucing

Untuk hal ini, biasanya terjadi pada anak kucing atau kitten, kucing yang sudah tua, sakit, atau memang kucing kurang menjaga kebersihan badannya. Ketika buang air, seringkali kotoran menempel pada area sekitar anus, buntut, atau kakinya.

Jika hal tersbut tidak segera Unyulicious bersihkan, maka hal tersebut dapat membuat bulu kucing menjadi gimbal. Cara mudah yang dapat dilakukan adalah dengan rajin memotong bulu pada area tersebut hingga pendek.

• Kucing Sudah Tua atau Sedang Sakit

Kepada Unyulicious yang memelihara kucing, tentunya tahu bagaimana kebiasaan Anabul setiap harinya. Karena kucing menyukai kebersihan, salah satu hal favoritnya adalah suka menjilati tubuhnya agar selalu bersih, sehingga bulu pada tubuh mereka tidak menjadi gimbal.

Akan tetapi, ketika kucing sudah tua atau sedang sakit, kegiatan menjilati bulu itu akan berkurang bahkan tidak dilakukan kembali. Oleh karena itu, sebagai pemilik harus menggantikan tugas mereka dengan cara rajin membersihkan dan menyikat bulu kucing agar tidak menggumpal. 

• Anabul Terlalu Sering Dimandikan

Apakah sebelumnya Anda sudah tahu bahwa sering memandikan kucing malah membuat bulunya menjadi kusut bahkan menggumpal? Mengapa hal tersebut bisa terjadi?

Ternyata, hal tersebut terjadi karena lapisan bulu di Anabul akan berkurang. Selain itu, terlalu sering memandikan kucing juga akan merusak jaringan atau sistem pada bulu kucing. Oleh karena itu, Anabul tidak boleh dimandikan terlalu sering. 

Baiknya, Unyulicious memandikan si Anabul 3-4 minggu sekali saja. Akan tetapi, jika Unyulicious memiliki kucing bulu panjang, maka Unyulicious bisa memandikannya 1 – 2 minggu sekali.

• Anabul Terjangkit Kutu atau Tungau

Pada dasarnya, kutu memiliki jenis yang beragam. Namun, kutu yang paling sering membuat bulu kucing menjadi gimbal adalah kutu yang seperti pasir. Biasanya, kutu-kutu tersebut berkumpul di bagian bawah tiap helai bulu yang membuat kucing tidak nyaman, sehingga membuat kucing sering menggaruk bagian tersebut. 

Garukan pada bulu kucing bisa menjadi kusut dan gimbal. Untuk itu, Unyulicious harus menyisirnya menggunakan sisir kutu. Lakukanlah kegiatan tersebut secara rutin hingga kucing terbebas dari kutu yang menempel tersebut.

• Menyisir Bulu ke Arah Berlawanan

Menyisir bulu kucing ke arah yang berlawanan dapat membuat bulu menjadi menggumpal dan memberikan rasa sakit. Sebaiknya, sisir bulu kucing mengikuti arah alami bulu dan gunakan pengering bulu ke arah berlawanan. 

Tetapi, Unyulicious tidak perlu khawatir. Unyulicious dapat membaca lebih lanjut artikel ini untuk mengetahui lebih dalam tentang cara mengatasi bulu kucing gimbal. Baca dan simak hingga akhir, ya!

Cara Pencegahan Anabul Terkena Hair Ball

Bulu kucing yang menggumpal atau hair ball menjadi salah satu kondisi yang dapat Unyulicious cegah. Salah satu caranya adalah dengan tidak melewatkan waktu untuk menyikat atau menyisir rambut kucing peliharaan, terutama jika memiliki kucing dengan jenis bulu atau rambut panjang. Dengan rutin menyisir rambut kucing, Unyulicious dapat mengurangi risiko rambut akan tertelan oleh kucing ketika sedang menjilat tubuhnya.

Unyulicious juga dapat membawa Anabul kesayangan melakukan perawatan di salon hewan profesional agar kucing mendapatkan perawatan yang tepat untuk kesehatan rambut. Menurut CGP Aji (2020), perawatan kucing yang juga disebut grooming ini bukan hanya untuk membuat Anabul lebih baik dalam penampilan. Sebaliknya, perawatan ini akan menghilangkan hal kurang baik seperti parasit dan bulu gimbal agar kucing lebih sehat. 

Selain itu, jangan lupa untuk memenuhi kebutuhan cairan, vitamin, makanan dan serat pada kucing. Kandungan tersebut dapat memudahkan kucing untuk mengeluarkan hair ball yang tertelan ketika Anabul menjilati badannya serta merawat kekuatan rambut badan ataupun kepala.